Hari raya Idul Adha merupakan momen yang dinanti oleh seluruh umat muslim didunia, dalam momen tersebut terdapat suatu keutamaan apabila kita melakukan sunnah-sunanah yang dianjurkan. Adapun sunnah-sunnah sebelum sholat Idul Adha dimulai antara lain:
Larangan Potong Kuku dan Rambut
Dalam hadist yang diriwayatkan Muslim dijelaskan, bahwasanya bagi yang akan melakukan ibadah kurban atau menyembelih hewan kurban, dilarang untuk memotong bagian kuku dan rambutnya dimulai dari 1 Dzulhijjah sampai hewan yang dikurbankan telah dipotong.
Dari Ummu salamah radhiyallahu ‘anha, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, bahwa beliau bersabda:
مَن كانَ لَهُ ذِبحٌ يَذبَـحُه فَإِذَا أَهَلَّ هِلاَلُ ذِى الْحِجَّةِ فَلاَ يَأْخُذَنَّ مِنْ شَعْرِهِ وَلاَ مِنْ أَظْفَارِهِ شَيْئًا حَتَّى يُضَحِّىَ
“Barangsiapa yang memiliki hewan yang hendak disembelih (di hari raya), jika sudah masuk tanggal 1 Dzulhijjah maka janganlah dia memotong rambutnya dan kukunya sedikitpun, sampai dia menyembelih hewan kurbannya.” (HR. Muslim).
Menggunakan Pakaian Terbaik
Seorang muslim disunnahkan untuk menggunakan pakaian terbaik saat hari raya Idul Adha, hal ini dikarenakan umat muslim harus menyambut momen ini penuh dengan suka cita
Mandi Besar
Sebelum melakukan sholat Idul Adha, umat islam dianjurkan untuk melakukan mandi besar. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan seluruh hadast secara sempurna yang ada pada sekujur tubuh
Tidak Sarapan
Berbeda dengan sholat Idul Fitri, saat perayaan Idul Adha umat muslim disunnahkan untuk melakukan puasa tasyrik dan arafah. Selain itu dianjurkan tidak sarapan sebelum pelaksanaan sholat Idul Adha.
Bertakbir
Mengumandangkan takbir merupakan salah satu anjuran mulai dari terbenamnya matahari di tanggal 10 Dzulhijjah sampai imam berkhutbah. Setelah itu, bertakbir lah tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah.
Berangkat Awal
Berangkat awal untuk melakukan sholat Idul Adha dan menempati shaf terdepan, merupakan salah satu anjuran saat melakukan shalat Idul Adha.