Siapa sih masyarakat Indonesia yang tidak mengenal KH Abdurrahman Wahid? Beliau adalah seorang pemimpin besar yang sangat mendorong toleransi warga bangsa.
Beliau lebih akrab di telinga masyarakat dengan nama Gus Dur, beliau tak jarang melontarkan candaan-candaan yang membuat banyak orang tertawa.
Namun, ada maksud tersendiri Gus Dur melontarkan candaan tersebut, seperti menyinggung perilaku masyarakat yang tidak benar hingga untuk meredakan ketegangan konflik politik.
Sehingga orang yang disindir menerima kritik dari Gus Dur tanpa merasa sakit hati, jadi tak sedikit masyarakat yang cinta kepada Gus Dur.
Salah satunya adalah humor atau anekdot Gus Dur yang diambil dari buku ‘Koleksi Humor Gus Dur’ karya Guntur Wiguna (2010).
Gus Dur memiliki berbagai sahabat dari agama lain, beliau tidak mempermasalahkan tentang keyakinan masing-masing individu. Salah satu persahabatan Gus Dur yakni dengan tokoh Katolik di Indonesia Romo Yusuf Bilyarta Mangunwijaya yang populer disapa Romo Mangun, imam Gereja Katolik Roma.
Kala itu Gus Dur akan berangkat dari Singapura menuju Jakarta, ternyata di pesawat beliau bertemu dengan sahabat akrabnya Romo Mangun yang sama-sama ingin menuju Jakarta.
Pesawat maskapai asing itu pun mengudara, seorang pramugari kemudian menawari para penumpang beberapa menu yang dapat dipesan. Romo Mangun langsung memesan daging babi kepada pramugari itu.
Tanpa pikir panjang Romo Mangun juga menawari Gus Dur daging babi yang ia pesan karena ikatan persahabatan mereka yang erat.
Romo Mangun berkata, “Mari Gus, daging babinya enak lho,”