PROGRESIF EDITORIAL– Bulan suci Ramadan adalah bulan yang istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia. Ini adalah waktu di mana umat Muslim terhubung lebih dalam dengan agama mereka, merefleksikan diri, dan memberi kembali kepada komunitas mereka. Ada berbagai jenis Muslim dan tradisi yang berbeda dalam agama ini. Ketika berbicara tentang Ramadan, puasa adalah ritual yang dilakukan oleh hampir semua orang.
Puasa selama bulan Ramadan adalah tidak makan dan minum antara matahari terbit dan terbenam selama sebulan penuh. Ramadan memberikan pahala berupa pertumbuhan diri dan kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang agama dan diri kita sendiri. Imbalan spiritual ini membutuhkan kerja keras dan dedikasi untuk berdoa, komitmen untuk beramal, dan kemauan keras saat berpuasa.
Umat Muslim mengikuti kalender yang didasarkan pada pergerakan bulan. Setiap tahun, Ramadan jatuh 15 hari lebih awal dari tahun sebelumnya. Tergantung di mana Anda tinggal di dunia, hari-harinya bisa pendek atau panjang. Bulan ini sering dimulai dengan energi yang optimis, dan para praktisi mungkin menetapkan banyak tujuan spiritual. Namun, mungkin akan mudah goyah ketika Anda mencoba untuk menjaga kesehatan Anda saat berpuasa dan menyeimbangkan tanggung jawab sehari-hari Anda.
Berikut adalah beberapa tips dan trik praktis untuk mendukung puasa yang aman dan sukses selama bulan Ramadan.
1. Jangan lewatkan makan sahur
Hanya ada dua kesempatan untuk makan selama bulan Ramadan: di pagi hari sebelum matahari terbit (sahur) dan setelah matahari terbenam di sore hari (berbuka puasa). Makan sahur bisa jadi mudah dilewatkan, karena sulit untuk memiliki nafsu makan di waktu shubuh.
Namun, Nazima Qureshi, RD, MPH dan penulis buku The Healthy Ramadan Guide, menjelaskan bahwa sangat penting bagi Anda untuk tidak melewatkan waktu makan ini. Pilihan makanan yang Anda pilih akan mempengaruhi energi Anda sepanjang hari.
“Seringkali orang akan beralih ke karbohidrat sederhana untuk makan pagi,” kata Qureshi. “Tetapi karbohidrat sederhana tidak akan memberikan energi jangka panjang.”
Sebagai gantinya, ia merekomendasikan untuk mengonsumsi biji-bijian yang dipadukan dengan lemak dan protein sehat serta buah-buahan dan sayuran.
2.Hidrasi
Minum air sangat penting dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Tidak minum cukup air dapat menyebabkan suasana hati yang burukSumber Tepercaya dan meningkatkan kelelahanSumber Tepercaya. Hal ini dapat memengaruhi tingkat energi dan daya ingatSumber Tepercaya.
Menjaga asupan air juga dapat membantu mengelola kondisi kesehatan kronis dan memiliki peran dalam mencegah dan mengobati sakit kepala, migrain, batu ginja, dan sembelit, serta menjaga tekanan darah. Ada juga beberapa bukti bahwa tetap terhidrasi dapat menurunkan nafsu makan. Hal ini sangat berguna ketika Anda tidak bisa makan sepanjang hari!
Tapi bagaimana Anda tetap terhidrasi ketika Anda tidak bisa minum air antara matahari terbit dan terbenam?
Gunakan waktu sebelum matahari terbit dan setelah matahari terbenam sebagai kesempatan untuk menghidrasi tubuh dan memenuhi asupan air yang direkomendasikan. Selalu sediakan botol air di dekat Anda sepanjang malam dan minumlah kapan pun memungkinkan.
Memperhatikan makanan yang Anda makan juga dapat membantu. Meskipun makanan manis selama bulan Ramadan sangat menggoda, cobalah untuk memilih makanan dengan kandungan air yang tinggi.
3.Perhatikan porsi makan
Makanan tradisional sangat penting bagi umat Muslim, terutama selama bulan Ramadan. Ramadan bukanlah acara satu hari, melainkan acara selama sebulan penuh. Meskipun berbuka puasa adalah sebuah perayaan, namun menyantap makanan tradisional setiap malam mungkin bukan ide yang terbaik. Setelah seharian tidak makan dan merasa lapar, makan berlebihan juga merupakan hal yang biasa terjadi. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan di pagi hari dan kenaikan berat badan selama sebulan.
Qureshi merekomendasikan untuk berbuka puasa dengan makan kurma, buah, dan minum air putih. Pada titik ini, ia merekomendasikan untuk berhenti sejenak dan menyelesaikan salat magrib sebelum menyantap makanan apa pun.
“Gula alami dari buah akan membuat tubuh Anda mengetahui bahwa Anda telah makan. Anda tidak akan merasa kelaparan, dan Anda cenderung tidak akan makan berlebihan,” jelas Qureshi.
Sumber: Healthline